Nursing While Pregnant dan Tandem Nursing adalah hal yang sangat mungkin dilakukan bahkan dianjurkan karena berbagai sebab :
Semoga bermanfaat :)
- untuk menjamin kebutuhan ASI bagi si kakak dan si adik
- untuk mengajarkan makna berbagi pada si kakak, yang sering kali efektif untuk mencegah kecemburuan akibat lahirnya si adik
- membuat proses transisi lahirnya si adik menjadi lebih lancar dan mudah bagi si kakak karena dengan tetap menyusui si kakak, dia merasa yakin bahwa kasih sayang ibunya tidak berubah
NURSING WHILE PREGNANT
Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi ketika seorang ibu ingin tetap menyusui selama hamil, antara lain :
- tidak pernah mengalami keguguran
- tidak pernah mengalami pendarahan selama masa kehamilan terdahulu, apalagi yang memerlukan bed-rest
- tidak pernah mengalami kelahiran prematur
- kondisi janin dinyatakan dalam keadaan sehat oleh dokter atau bidan
- berkonsultasi dengan dokter dan bidan pro-ASI apabila si ibu ingin tetap menyusui selama hamil
- apabila mengalami kontraksi yang intens ketika menyusui, terutama jika itu terjadi saat trimester pertama, dianjurkan untuk segera berhenti menyusui dan segera menghubungi bidan atau dokter
- perhatikan baik-baik asupan harian ibu. menyusui saat hamil sering kali menguras kondisi fisik ibu hamil, sehingga penting agar ibu hamil yang tetap menyusui selalu mengonsumsi makanan bergizi, minum air putih yang banyak, dan cukup istirahat
- jika si kakak sudah memasuki masa MPASI, maksimalkan peran MPASInya. berikan makanan yang bergizi dan bervariasi, perbanyak asupan cairan berupa air putih dan jus buah segar serta maksimalkan pemberian menu double protein. gunanya terutama untuk mengantisipasi jika aliran ASI berkurang saat kehamilan ibu memasuki trimester kedua
Selain itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan mungkin terjadi pada ibu yang menyusui ketika hamil :
- ketika memasuki kehamilan trimester kedua, ada kemungkinan terjadi penurunan produksi ASI. hal ini wajar karena ASI matang dalam payudara bertahap berubah menjadi kolostrum. silahkan tetap menyusui jika si kakak masih mau. karena ada kalanya perubahan ini membuat si kakak tidak mau lagi menyusu
- banyak mitos yang menyebutkan bahwa kalau tetap menyusui si kakak, maka si adik tidak akan mendapatkan kolostrum karena sudah dihabiskan oleh si kakak. jangan khawatir, si adik akan tetap mendapatkan kolostrum yang nanti diperlukannya setelah dia lahir. ASI yang keluar saat hamil komposisinya berbeda dengan kolostrum. kolostrum yang sebenarnya akan keluar segera setelah si adik lahir. pastikan bahwa ibu dan si adik menjalani proses IMD (Inisiasi Menyusu Dini) yang benar untuk menunjang sukses menyusui
TANDEM NURSING
Terkait Tandem Nursing, keuntungannya si kakak dapat menerima asupan ASI hingga genap dua tahun atau lebih, dan si kakak turut mendapatkan manfaat ASI. Tandem Nursing turut membantu mengurangi rasa iri kakak terhadap adiknya. Selain itu, si kakak dapat membantu memecahkan masalah menyusui seperti engorgement (payudara penuh) yang terjadi di awal menyusui atau penyumbatan saluran ASI. Dan juga kedekatan batin yang timbul dari pemberian ASI.
Beberapa tips dalam tandem nursing :
- Jika harus menyusui dalam waktu yang bersamaan, posisikan si bayi terlebih dahulu dengan posisi dan pelekatan yang baik, baru kemudian ajak si kakak untuk bergabung tanpa mengganggu si adik.
- Saat menyusu bersama-sama seperti ini, jangan lupa memanfaatkan momen untuk mengkomunikasikan kepada si kakak tentang aspek-aspek berbagi dan saling menyayangi.
- Karena menyusui lebih dari satu bayi, ibu akan merasa lebih cepat haus dan lapar. Sehingga penting bagi ibu untuk memastikan asupan makanan dan cairan yang cukup bagi dirinya. Jangan abaikan rasa lapar dan haus. Lebih baik makan dalam jumlah sedikit tetapi sering. Konsultasikan ke dokter bila badan ibu merasa tidak sehat atau stamina menurun drastis.
Sumber : Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia
Semoga bermanfaat :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar